Lihat Foto2 Tahun SMASH, Jawab Kritik Dengan Prestasi!
Tak terasa sudah dua tahun boyband SM*SH/SMASH berjuang untuk menjadi yang terbaik. SMASH pertama kali dibentuk tanggal 10 April 2010, dan kini menjadi bintang yang begitu diperhitungkan di kancah musik Indonesia.
Diawaki oleh Rafael, Bisma, Ilham, Dicky, Morgan, Rangga dan Reza, 7 cowok ganteng tersebut sanggup melaju di tengah gempuran kontroversi dan membawa musik Indonesia ke babak baru dengan maraknya boyband dan girlband.Berikut 10 fakta menarik tentang SMASH:
1. Kemunculan SMASH diwarnai dengan isu plagiat. Foto mereka yang tengah tidur melingkar dengan kepala masing-masing member bertemu disebut mirip konsep foto Super Junior. Selain itu lagu I Heart You juga disebut mirip lagu Korea Without You milik 1 Tym.
2. Awal-awal karir SMASH cukup sulit dengan banyaknya pihak yang mencela. Meski demikian boyband ini sanggup menjawab kritik dengan prestasi.
3. Di tengah badai kontroversi yang menerpa, fanbase SMASH yang disebut SMASHBLAST tumbuh subur dan rela mati-matian membela SMASH.
4. Memiliki member yang ganteng, SMASH kerap dicubit, dijambak dan bahkan dicakar oleh penggemar ketika manggung.
5. Lagu SMASH yang booming sempat diparodikan oleh komedian Sule dkk yang membentuk grup SM#SH dan menyanyikan lagu Cenat-Cenut.
6. Lagu I Heart You SMASH juga pernah dinyanyikan oleh musisi internasional Good Charlotte dalam konsernya di Indonesia.
7. SMASH adalah salah satu bintang Indonesia yang kerap menjadi trending worldwide. Salah satunya di hari ulang tahun pertama mereka lewat hashtag #Smashan1versary. Akankah hal ini berlanjut di ulang tahun ke-2?
8. 6 Maret 2011, SMASH meluncurkan lagu Senyum Semangat, dan selanjutnya meluncurkan album perdana berjudul SM*SH di tahun yang sama. Album tersebut berhasil memperoleh plakat 1 Million Awards karena terjual lebih dari 1 juta kopi.
9. Selain menjadikan boomingnya boyband dan girlband di Indonesia, SMASH melakukan terobosan dengan membintangi CINTA CENAT CENUT yang sekarang telah tayang dua sesion.
10. SMASH sukses go internasional ke Malaysia dan kini mencoba menapaki 2 negara lain, Brunei dan Singapura. Meski demikian, sebagai artis mereka semakin dewasa dan dengan rendah hati mengaku enggan disebut sebagai pioner boyband Indonesia. (kpl/sjw)
